Jumat, 21 Januari 2011

antara jerman dan mekkah

Pak AM terbilang sosok yang langka. Memiliki pendidikan doktor dari universitas di Barat tapi sangat mumpuni dalam wacana keislaman.
- Prof. Dr Jimly Ashshiddiqie–Anggota Wantimpres

Meski usia Pak AM lebih muda, tetapi ia mendorong saya aktif di organisasi dan gerakan
- Prof. Dr Ir E Roekasah Adiratma–Guru Besar IPB

AM termasuk kader terbaik Dewan Dakwah. Sebagai kader terbaik, dia tidak ingin maju sendiri. Karena itulah ia melakukan kaderisasai, Seorang pemimpin harus mampu menciptakan penerusnya.
- KH Syhada Bahri–Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia

Saya masih ingat, dia sosok berani ketika menentang sebuah rezim represif. Namun demikian, orangnya tetap santun, ramah dan kharismatik.
Dr. Ir Apendi Arsyad, MSi—Mantan Dekan Fakultas Pertanian Unida Bogor

Bapak orangnya tegas dan berwibawa namun tetap dalam kesederhanaan. Hal ini tercermin dalam keseharian di rumah dengan kami, anak-anaknya. Ketegasan itu makin tampak terutama pada hal-hal yang terkait dengan prinsip kejujuran dan amanah.
- Ir. Muhammad Salman, MIT–Anak Pertama Prof Dr. Ir. AM Saufuddin

sumber;gema insani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar